Memanggil Ibu Enam Anak
Seorang suami, yang memiliki enam anak, mulai memanggil istrinya 'ibu enam anak', bukan dengan nama depannya.
Sang istri, pada awalnya, geli, terkekeh. Beberapa tahun kemudian, sang istri sudah bosan dengan ini.
"Ibu enam anak," katanya, "makan malam apa malam ini? Ambilkan aku kopi!"
Dia menjadi sangat frustrasi.
Akhirnya, saat akan menghadiri kondangan bersama suaminya, dia dengan bercanda berteriak, "Ibu enam anak, sepertinya sudah waktunya bagi kita untuk berangkat!"
Sang istri segera berteriak kembali, "Aku belum selesai dandan, ayah empat anak!"
Sang istri, pada awalnya, geli, terkekeh. Beberapa tahun kemudian, sang istri sudah bosan dengan ini.
"Ibu enam anak," katanya, "makan malam apa malam ini? Ambilkan aku kopi!"
Dia menjadi sangat frustrasi.
Akhirnya, saat akan menghadiri kondangan bersama suaminya, dia dengan bercanda berteriak, "Ibu enam anak, sepertinya sudah waktunya bagi kita untuk berangkat!"
Sang istri segera berteriak kembali, "Aku belum selesai dandan, ayah empat anak!"