Pengiriman Jenazah dari Amerika ke Indonesia

Sebuah keluarga di Jogja bingung ketika peti mati kerabat mereka tiba dari AS. Peti itu dikirim oleh salah satu saudara mereka yang menetap di sana. Jenazahnya itu terjepit dengan sangat erat di dalam peti mati, tanpa ada ruang tersisa di dalamnya ketika mereka membuka tutupnya; mereka menemukan surat di atas ditujukan kepada keluarga:

Dear Jono, Anto, Parto & Tini,

Saya mengirim jenazah Tante Olga, karena itu adalah keinginan terakhirnya bahwa dia harus dimakamkan di kompleks rumah leluhur kita di Semanu. Maaf, saya tidak bisa datang, karena jatah cutiku telah habis. Kalian akan menemukan di dalam peti mati, di bawah tubuh Tante, 5 kaleng keju, 10 paket cokelat Tobleron, 8 paket permen dan beberapa item untuk anak-anak. Silakan bagikan ini di antara kalian semua.

Di dekat kaki Tante, kalian akan menemukan sepasang sepatu Reebok baru (ukuran 10) untuk Jono. Ada juga 2 pasang sepatu untuk anak Parto dan Tini. Semoga ukurannya benar!

Tante mengenakan 6 kaos Amerika. Ukuran besar untuk Jono dan sisanya kalian dapat memutuskan. 2 Jeans baru yang dikenakan Tante ​​adalah untuk anak laki-laki. Jam tangan Swiss yang diinginkan Tini ada di pergelangan tangan kiri Tante. Untuk Anto, Tente mengenakan kalung, anting, dan cincin yang kamu minta. Mohon terima.

Beberapa pasang kaus kaki katun putih yang dikenakan Tante ​​harus dibagi di antara semua keponakan. Silakan distribusikan semua itu di atas secara adil & merata.

Dari saya, Banu.

P.S .: Jika ada hal lain yang diperlukan, beri tahu saya segera karena Om Tanto juga mulai tidak enak badan sekarang...

Sent by: e-ketawa posted on 18 May 2019