Keluarga Besar Pemabuk
Schererville: Polisi Schererville, negara bagian Indiana, Amerika Serikat, kesulitan mencari anggota keluarga yang tidak mabuk dan bisa dipercaya membawa bayi berusia satu tahun pulang ke rumah.
Awalnya polisi menangkap seorang ibu ngebut pada akhir pekan lalu. Ternyata ia menyetir dalam keadaan mabuk padahal ia membawa bayi yang baru berusia setahun.
Jadi si ibu berusia 24 tahun itu ditahan. Tapi bayinya tentu tidak bersalah sehingga polisi menelpon ayah si bayi. Polisi meminta bayinya dibawa pulang, diambil dari kantor polisi.
Si ayah datang.
Tapi, seperti istrinya, ternyata ia juga dalam kondisi mabuk. Jadi, polisi juga menangkap si suami dengan tuduhan menyetir sambil mabuk.
Persoalan si bayi belum selesai.
Polisi kemudian menelpon kakek dan nenek si bayi.
Persoalan juga belum selesai. Ternyata si kakek dan nenek juga datang dalam keadaan mabuk.
Si kakek mabuknya parah. Tidak dijelaskan ia ditahan atau tidak.
Sedang kadar alkohol si nenek masih dalam kadar yang diizinkan sehingga bayinya diserahkan kepadanya. Meski begitu, polisi tidak sepenuhnya percaya sehingga polisi mengawal si nenek pulang dengan bayi sampai rumah.
setelah tiba dirumah, dihadapan polisi pengawal tiba-tiba si bayi berseru dengan bau alkohol dimulutnya...."WHUUEENNAAKK GIILLAAKK!!!"
Polisi : "Gubrakkkk!!!"
Awalnya polisi menangkap seorang ibu ngebut pada akhir pekan lalu. Ternyata ia menyetir dalam keadaan mabuk padahal ia membawa bayi yang baru berusia setahun.
Jadi si ibu berusia 24 tahun itu ditahan. Tapi bayinya tentu tidak bersalah sehingga polisi menelpon ayah si bayi. Polisi meminta bayinya dibawa pulang, diambil dari kantor polisi.
Si ayah datang.
Tapi, seperti istrinya, ternyata ia juga dalam kondisi mabuk. Jadi, polisi juga menangkap si suami dengan tuduhan menyetir sambil mabuk.
Persoalan si bayi belum selesai.
Polisi kemudian menelpon kakek dan nenek si bayi.
Persoalan juga belum selesai. Ternyata si kakek dan nenek juga datang dalam keadaan mabuk.
Si kakek mabuknya parah. Tidak dijelaskan ia ditahan atau tidak.
Sedang kadar alkohol si nenek masih dalam kadar yang diizinkan sehingga bayinya diserahkan kepadanya. Meski begitu, polisi tidak sepenuhnya percaya sehingga polisi mengawal si nenek pulang dengan bayi sampai rumah.
setelah tiba dirumah, dihadapan polisi pengawal tiba-tiba si bayi berseru dengan bau alkohol dimulutnya...."WHUUEENNAAKK GIILLAAKK!!!"
Polisi : "Gubrakkkk!!!"