Taksi ke Bandara Las Vegas

Seorang pengusaha sukses terbang ke Vegas pada suatu akhir pekan untuk berjudi. Dia kehilangan semuanya, dan tidak ada yang tersisa kecuali uang 1 dollar dan tiket pulangnya. Yang dia lakukan entah bagaimana agar sampai ke bandara, dan kemudian ia akan pulang dengan bebas.

Jadi dia pergi ke depan kasino di mana ada taksi menunggu. Dia masuk dan menjelaskan situasinya kepada sopir taksi. Dia berjanji untuk mengirim uang kepada pengemudi itu sesuah sampai rumah. Dia menawarkannya nomor kartu kredit, nomor SIM, alamat nya, dll...

Sopir taksi mengatakan, "Jika Anda tidak memiliki lima belas dolar, silakan keluar dari taksi saya!"

Jadi pengusaha terpaksa menumpang sebuah truk ke bandara dan hampir saja tertinggal penerbangan itu.

Satu tahun kemudian pengusaha, setelah bekerja lama dan keras untuk mendapatkan kembali kesuksesan finansial, kembali ke Vegas dan kali ini ia menang besar. Merasa sudah cukup, ia pergi ke depan kasino untuk mendapatkan taksi kembali ke bandara. Nah, di depan kasino ada puluhan taksi yang parkir, tetapi dia mencoba mencari teman lamanya yang telah menolak untuk memberinya tumpangan waktu dia sial tahun lalu.

Pengusaha itu berpikir sejenak tentang bagaimana dia bisa membuat orang itu membayar untuk kurangnya rasa simpati, dan dia memiliki sebuah rencana. Pengusaha itu masuk ke dalam taksi pertama di antrian.

"Berapa biaya untuk perjalanan ke bandara?" tanyanya.

"Lima belas dolar," jawabnya.

"Dan berapa banyak yang perlu saya bayar agar Anda memberikan 'blowjob' untuk saya selama perjalanan?"

"Apa ?! Keluar dari taksi saya!"

Pengusaha masuk ke bagian belakang setiap taksi dalam garis panjang antrian dan bertanya pertanyaan yang sama, dengan hasil yang sama.

Ketika ia sampai ke teman lamanya di antrian terakhir, ia masuk dan bertanya, "Berapa biaya untuk perjalanan ke bandara?"

Sopir taksi itu menjawab, "Lima belas dolar."

Pengusaha itu mengatakan, 'OK,' 'dan mereka pergi. Kemudian, karena mereka melaju perlahan melewati deretan panjang taksi yang sedang parkir, pengusaha itu membuka jendela sambil memberikan senyum lebar dan acungan jempol kepada sopir taksi yang lain.

Sent by: e-ketawa posted on 07 December 2014